23 April 2011

Waspada, Setengah Daging di Supermarket Berkuman





: Setengah daging dan unggas yang dijual di supermarket memiliki kemungkinan tercemar dengan kuman Staph. Perkiraan ini didasarkan dari 136 sampel daging sapi, babi, ayam, dan kalkun yang dibeli dari toko grosir di Chicago, Los Angeles, Washington DC, Flagstaff, Arizona dan Fort Lauderdale (Florida), baru-baru ini, dan diteliti.

Menurut para peneliti, memasak dengan cara yang tepat dan mencuci tangan dapat membunuh kuman. Pejabat kesehatan federal juga memperkirakan kandungan kuman Staph kurang dari tiga persen dari penyakit bawaan makanan, jauh lebih sedikit daripada kuman pada umumnya, seperti salmonella dan E. coli.

Penelitian baru ini menemukan lebih dari setengah sampel daging tersebut mengandung staphylococcus aureus, bakteri yang bisa membuat orang sakit. Bahkan lebih buruk lagi, setengah dari sampel tercemar itu memiliki tipe Staph yang tahan terhadap setidaknya tiga jenis antibiotik.

"Studi ini menunjukkan bahwa banyak daging dan unggas terkontaminasi dengan Staph-MDR," kata Paul Keim, salah satu penulis studi tersebut. "Sekarang kita perlu menentukan apa hal ini memiliki risiko kepada konsumen."

Di antara jenis kuman yang resistan terhadap obat para peneliti menemukan, satu adalah Staph methicillin-resisten, atau MRSA, sebuah superbug yang bisa berakibat fatal. Mereka menemukan MRSA di tiga dari 136 sampel. Keim dan rekan-rekan penulisnya bekerja di lembaga nirlaba Translational Genomics Research Institute di Arizona. Studi mereka ini akan diterbitkan dalam jurnal Clinical Penyakit Menular.

Kuman Staph biasanya ditemukan pada kulit dan dalam hidung orang sehat. Bakteri ini dapat tersebar dengan berbagai cara, termasuk di pabrik kemasan atau di dapur. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memperkirakan bahwa jumlah kasus Staph sekitar 240 ribu kasus per tahun.(JAY/ULF)

0 komentar:

Posting Komentar